Laman

Selasa, 19 Juni 2012

Model Pembelajaran CLIS

A.      Pengertian Model Pembelajaran
Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan tertentu dan berfungsi sebagai pedoman bagi perancang pengajaran, seperti dikemukakan oleh E. Rohimah Adi Maulana (2002;9)
Dahlan dalam N.Nurlela (2001:1) mengatakan bahwa yaitu suatu model mengajar dapat diartikan sebagai suatu rencana atau pola yang digunakan dalam penyusunan kurikulum, mengatur materi pelajaran dan memberi petunjuk kepada pengajar dikelas. Model pembelajaran merupakan rencana dalam mengajar yang direkayasa sedemikian rupa untuk mencapai tujuan tertentu dalam pembelajaran. Rencana pembelajaran ini meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran.
B.       Pengertian Model Pembelajaran CLIS (Children Learning In Science)
Model pembelajaran CLIS adalah model mengajar yang urutannya sudah ditentukan oleh Rosalind Driver yang terdiri dari tahap :
1)  Orientasi (orientation)
2)  Pemunculan gagasan (elicitation of ideas)
3)  Penyusunan ulang gagasan (restructuring of ideas)
4)  Penerapan gagasan (application of ideas)
5)  Mengkaji ulang perubahan gagasan (review change in ideas)
Tahap penyusunan ulang gagasan  terbagi lagi menjadi beberapa sub-sub tahap yaitu: (a) pengungkapan dan pertukaran gagasan (clarification and exchange), (b) pembukaan situasi konflik (exposure to conflict situation) dan kontruksi gagasan baru dan evaluasi (construction of new and evaluation) (Nuriman Wijaya, 1997:9)
Alfiati syafrina (2000: 20) mengemukakan bahwa model pembelajaran CLIS adalah model pembelajaran yang memilki tahapan-tahapan untuk membangkitkan perubahan konseptual siswa. Alfiati menambahkan model pembelajarn CLIS ini dlandasi boleh pandangan konstruktivisme yang memperhatikan pengalaman dan konsep awal siswa, pembelajaran berpusat pada siswa melalui aktifitas hands on/minds on dan menghadapi lingkungan sebagai bahan belajar.